Apakah Google Analytics 4 diperlukan untuk digital marketing? Tentu saja! Bagi seorang digital marketer, memahami data traffic sebuah website dan segala kejadian di dalamnya adalah salah satu keterampilan yang harus dimiliki.
Tentu saja, berbagai strategi pemasaran digital yang Anda gunakan untuk mengoptimalkan aset digital Anda (website dan aplikasi) harus diukur dan dianalisis secara menyeluruh.
Karena itulah Google Analytics hadir dan menjadi solusi dari permasalahan tersebut terutama dengan memahami website Anda dan perilaku audiens.
Mempelajari data dari GA 4 akan memudahkan Anda mengambil keputusan dalam menentukan target audiens dan market segmentation serta untuk mengoptimalkan performa website dan aplikasi di masa mendatang. Terlebih lagi google analytics gratis!
Apa itu Google Analytics 4?
Google Analytics 4 adalah google analytics versi terbaru yang membawa banyak perubahan. Mulai dari tipe pengumpulan data, fitur hingga tipe laporannya. Tools ini dapat mengukur traffic dan engagement di situs web dan aplikasi Anda.
GA4 menggunakan struktur data dan data collection logic yang berbeda. Tools ini dirancang untuk lebih memperhatikan user dan event daripada sessions.
Perbedaan Google Analytics 4 dengan Universal Analytics
Ada perbedaan mendasar antara GA 4 dan GA 3. Pada GA 4 semua peristiwa yang terekam dalam website akan disebut sebagai event. Hal ini tidak kita temukan pada Universal Analytics, di mana setiap hit yang terjadi masih disebutkan sesuai dengan masing-masing tipe seperti page view, event, social, user timing, screen view ,dan lain-lain.
Perbedaan Tracking Google UA dan GA4
Universal Analytics | Google Analytics 4 |
Page View Laporan ini direkam ke Analytics ketika seseorang mengunjungi halaman di website Anda. Berisi informasi seperti halaman mana yang dikunjungi serta browser dan perangkat apa yang digunakan. | Event |
Event Laporan ini direkam ketika pengunjung melakukan tindakan tertentu di website Anda. Contohnya memutar video, mengklik link tertentu atau mengisi formulir kontak. | Event |
Social Laporan ini merekam tindakan social interaction dari audiens. Contohnya memberikan like, komentar atau retweet. | Event |
Transaction/E-commerce Laporan yang berkaitan dengan melakukan pembelian, google analytics akan merekam produk apa yang dibeli. Google Analytics juga dapat mencatat halaman yang dikunjungi sebelum pelanggan membeli suatu produk. | Event |
User Timing Mengukur waktu aktual saat audiens berinteraksi dengan website atau aplikasi. | Event |
Exception Mengukur jumlah dan jenis error pada properti google analytics Anda. | Event |
App/Screen View Mengukur setiap aktifitas audiens saat melihat konten website atau aplikasi. | Event |
Model pengukuran yang digunakan di Universal Analytics didasarkan pada klik atau tindakan. Mulai dari Page View, Event, Social, Transaction, User Timing, Exception, hingga App/Screen View. Sementara itu, metrik di Google Analytics 4 berbasis User dan Event.
BACA Juga : Kenapa Harus Segera Bermigrasi ke Google Analytics 4?
Fungsi Google Analytics 4
Dengan adanya perubahan tentunya membuat google analytics semakin dapat diandalkan, berikut beberapa kegunaan google analytics 4 :
- Analisa pada website dan aplikasi
- Memahami perilaku audiens lebih mendalam
- Integrasi dengan google BigQuery
- Membuat targeting audience yang lebih akurat
- Membuat predictive model untuk conversion rate optimization
- Membuat path analysis
- Memudahkan visualisasi data
- Memudahkan pelacakan konversi
BACA juga : Memanfaatkan Google Analytics 4 dengan Maksimal
Cara Menggunakan Google Analytics 4
Pada dasarnya, cara menggunakan Google Analytics 4 tidak jauh berbeda dengan menggunakan Google Analytics 3. Namun dengan adanya perbedaan fitur memungkinkan adanya perbedaan jenis pelaporan.
1. Real-time
Laporan ini akan memberikan Anda informasi umum tentang jumlah pengunjung secara real time. Dengan demikian, Anda dapat memantau langsung aktivitas yang terjadi di aplikasi atau website.
2.Life Cycles
Life Cycles adalah laporan yang menunjukkan alur perilaku pengguna di website atau aplikasi Anda. Pada Life Cycles terbagi menjadi 4 bagian, yaitu:
- Acquisition : Biasanya, ini menunjukkan saluran yang digunakan pengguna untuk mengakses situs web atau aplikasi Anda. Baik melalui Organic Search, Direct, Display, Paid, Search, Paid Video, Referral, hingga Cross Network.
- Engagement : Bagian ini menunjukkan mengenai customer journey berdasarkan event, conversions, dan pages and screens.
- Monetization : Menunjukkan jumlah pendapatan dari item, iklan, dan langganan pada website atau aplikasi.
- Retention : Menunjukkan frekuensi dan durasi pengguna berinteraksi dengan website atau aplikasi setelah kunjungan pertama mereka.
3.Users
Khusus bagian ini, pengguna dapat dicari berdasarkan demografi dan teknologi yang digunakan.Pada bagian Demografi, Anda bisa mendapatkan informasi detail tentang pengunjung yang berinteraksi dengan website atau aplikasi Anda dengan melihat negara asal, kota, usia, jenis kelamin, dan bahasa yang digunakan.
Pada bagian teknologi Anda akan mendapatkan laporan tentang platform yang dikunjungi, baik itu website atau aplikasi, jenis sistem operasi, jenis perangkat, jenis browser, ukuran layar, akses gambar tamu.
Adanya Google Analytics 4, tentunya sangat berguna untuk proses pengambilan keputusan terkait digital marketing khususnya market segmentation. Apakah kamu sudah bermigrasi ke GA 4? cacaFly Metrodata Indonesia berkolaborasi dengan Tenmax dan Infobip untuk mengimplementasikan jasa digital marketing yang berbasis data management.
Jika Anda memerlukan solusi digital marketing untuk bisnis Anda, hubungi kami di [email protected]